Konfigurasi DHCP Server di Debian 7 (Wheezy) - Membahas tentang Server tidak luput dengan jaringan, pada sebuah koneksi jaringan antara Server dengan Client kita harus lah menggunakan media TCP/IP untuk membentuk suatu koneksi, nah pada saat itu kita membutuhkan Service DHCP Server untuk memudahkan dalam pembagian IP kepada Client yang membutuhkannya.
Pengertian DHCP Server
DHCP kepanjangan dari (Dynamic Host Configuration Protocol) merupakan sebuah service yang berfungsi sebagai media untuk membagikan IP pada sebuah jaringan secara otomatis, jadi kesimpulannya bahwa Service DHCP ini merupakan sarana untuk memudahkan dalam upaya pembuatan jaringan.
Pola Kerja DHCP Server
Dalam Proses DHCP Server ini membutuhkan 4 tahapan proses agar berjalannya Service DHCP Server ini, berikut merupakan 4 tahapan proses DHCP Server :
- Client meminta IP Address ke Server DHCP.
- Jika DHCP Server terdapat 2 atau lebih dari 1 maka DHCP Server akan memberikan pemberitahuan tentang penawaran IP Address kepada Client yang akan diterapkan.
- Client diminta untuk memilih DHPC Server yang pertama kali diterimanya dan kembali melakukan Broadcast dengan persetujuan pinjaman IP Address terhadap DHPC Server.
- DHCP Server akan mengirim kembali kepada semua permintaan-permintaan berupa konfirmasi nomer IP dan informasi lain kepada Clientnya dengan Acknowledgment. dan langkah selanjutnya secara otomatis client akan melakukan initialisasi dengan membuat ikatan dengan media nomer IP Address tersebut dan Client pun dapat terkoneksi pada jaringan tersebut.
Keuntungan Menggunakan Service DHCP Server
- Tidak perlu repot-repot memberikan atau mengkonfigurasikan IP Address kepada Client satu persatu.
- Mencegah terjadinya tabrakan data atau terjadinya IP Conflict yang sering terjadi pada sebuah jaringan.
- Komputer client dapat menggunakan IP Address dalam jangka waktu tertentu tergantung pemberian dari DHCP Server.
- Komputer Client secara otomatis mendapatkan IP Address yang belum dipakai oleh Client lainnya.
- Kita juga bisa mengintegrasikan Host ke dalam suatu jaringan, karena setelahnya Host tersebut akan mendapatkan IP Secara Otomatis dengan melalui polling yang sebelumnya telah disetting oleh DHPC Server
Baca juga :
Langkah-langkah Konfigurasi DHCP Server di Debian7 (Wheezy)
1. Pertama-tama install servicenya terlebih dahulu dengan mengetikkan
#apt-get install dhcp3-server di terminalnya
2. Setelah megetikkan configurasi di atas tersebut kita akan di minta menginclude/menyisipkan cd 2 Debian 7 nya
3. Setelah selesai menginstall service dhcp nya lalu kettikkan
#nano etc/dhcp/dhcpd.conf ya sob
4. Disaat inilah kita harus teliti dalam pengeditan file service dhcpnya ,dan carilah rangkaian configurasi seperti gambar di bawah ini ya sob
5. Pada gambar di atas telah di beritahukan pada line/baris-baris, yang diperuntukkan untuk di ubah sesuai dengan keperluan kita.contohnya di sini saya menggunakan ip class c.
keterangannya:
- subnet = network
- range = untuk banyak nya client ,dari sekian sampai sekian
- ns1.internal.example.com = ip server
- internal.example.com = dns server
- routers = gateway
- broadcast-address = broadcast
save Ctrl+X
6. Setelah selesai mensetting service dhcpnya,langkah selanjutnya restart service dhcpnya yaitu dengan mengetikkan
#/etc/init.d/isc-dhcp-server restart
hanya segitu yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat untuk masa depan sobat : ), jika anda mengalami kesulitan terhadap konfigurasi di atas anda bisa comment atau langsung menanyakan ke admin di bagian Contact
